Pengakuan itu dibuktikan dengan tetap memanggil beberapa pemain potensial untuk memperkuat Timnas U-23 yang diproyeksikan untuk SEA Games 2013 dan untuk menghadapi Inter Milan. Selain itu juga dipanggil untuk Timnas Senior untuk turnamen di Palestina. "Untuk timnas tidak ada pengkotak-kotakan. Semua telah diakui demi sebuah rekonsiliasi," kata Penanggungjawab Timnas Bernhard Limbong di Kantor PSSI Senayan, Jakarta, Jumat. Menurut dia, untuk pemain memang semuanya tidak ada masalah, tetapi untuk klub harus ada solusi agar tidak ada lagi dualisme lagi. Ada beberapa solusi yang ditawarkan yaitu merger, diadu mana yang terbaik serta diselesaikan melalui hukum positif. Dari 37 pemain yang dipanggil untuk menjalani pelatnas di Batu Malang mulai 22 April nanti, 11 pemain diantaranya berasal dari klub Arema dan Persija baik dari ISL maupun IPL. Pemain dari ISL lebih banyak dibandingkan dengan pemain dari kompetisi resmi PSSI itu. Sebelas pemain itu adalah Aji Saka dan Muhammad Chairul Rifan (Arema IPL) dan Diego Michiels (Persija IPL). Selanjutnya Kurnia Meiga, Hendro Siswanto, Sunarto dan Muhammad Alfarizi dari Arema ISL. Andritany Ardiyasa, Ramdani Lestaluhu, Rudy Setiawan dan Deton dari Persija ISL. Pemain ini selanjutkan akan menjalani pemusatan latihan di Batu Malang dan akan dilatih oleh duet pelatih nasional yaitu Aji Santoso dan Widodo Cahyono Putro. Pada Timnas Senior dari 29 pemain yang dipanggil ada lima pemain dari Arema dan Persija baik ISL dan IPL. Dari Arema IPL Legimin Raharjo dan Gunawan Dwi Cahyo. Untuk Persija ISL, Bambang Pamungkas tetap menjadi incaran, sedangkan dari Persija IPL adalah Hendra Adi Bayauw dan Hamdi Ramdan. Sebelum masuk TC pemain timnas senior yang dipanggil selanjutnya akan tahapan seleksi di Bantul, Yogyakarta, 16-22 April. Selanjutnya pemain hasil seleksi akan masuk TC di tempat yang sama mulai 22 April hingga 10 Mei mendatang. Setelah TC berjalan, Timnas Senior yang akan dilatih oleh Nil Maizar dan asisten pelatih Fabio Oliveira itu akan bertolak menuju Pelastina 11 Mei guna menjalani Al-Nakbah International Tournament 13-23 Mei mendatang. "Pemain yang dipanggil adalah pilihan dari pelatih. Mereka ini adalah pemain yang dinilai mempunyai kualitas untuk memperkuat timnas," kata Koordinator Timnas, Bob Hippy.
Jumat, April 27, 2012
PSSI akui Arema dan Persija ISL
Pengakuan itu dibuktikan dengan tetap memanggil beberapa pemain potensial untuk memperkuat Timnas U-23 yang diproyeksikan untuk SEA Games 2013 dan untuk menghadapi Inter Milan. Selain itu juga dipanggil untuk Timnas Senior untuk turnamen di Palestina. "Untuk timnas tidak ada pengkotak-kotakan. Semua telah diakui demi sebuah rekonsiliasi," kata Penanggungjawab Timnas Bernhard Limbong di Kantor PSSI Senayan, Jakarta, Jumat. Menurut dia, untuk pemain memang semuanya tidak ada masalah, tetapi untuk klub harus ada solusi agar tidak ada lagi dualisme lagi. Ada beberapa solusi yang ditawarkan yaitu merger, diadu mana yang terbaik serta diselesaikan melalui hukum positif. Dari 37 pemain yang dipanggil untuk menjalani pelatnas di Batu Malang mulai 22 April nanti, 11 pemain diantaranya berasal dari klub Arema dan Persija baik dari ISL maupun IPL. Pemain dari ISL lebih banyak dibandingkan dengan pemain dari kompetisi resmi PSSI itu. Sebelas pemain itu adalah Aji Saka dan Muhammad Chairul Rifan (Arema IPL) dan Diego Michiels (Persija IPL). Selanjutnya Kurnia Meiga, Hendro Siswanto, Sunarto dan Muhammad Alfarizi dari Arema ISL. Andritany Ardiyasa, Ramdani Lestaluhu, Rudy Setiawan dan Deton dari Persija ISL. Pemain ini selanjutkan akan menjalani pemusatan latihan di Batu Malang dan akan dilatih oleh duet pelatih nasional yaitu Aji Santoso dan Widodo Cahyono Putro. Pada Timnas Senior dari 29 pemain yang dipanggil ada lima pemain dari Arema dan Persija baik ISL dan IPL. Dari Arema IPL Legimin Raharjo dan Gunawan Dwi Cahyo. Untuk Persija ISL, Bambang Pamungkas tetap menjadi incaran, sedangkan dari Persija IPL adalah Hendra Adi Bayauw dan Hamdi Ramdan. Sebelum masuk TC pemain timnas senior yang dipanggil selanjutnya akan tahapan seleksi di Bantul, Yogyakarta, 16-22 April. Selanjutnya pemain hasil seleksi akan masuk TC di tempat yang sama mulai 22 April hingga 10 Mei mendatang. Setelah TC berjalan, Timnas Senior yang akan dilatih oleh Nil Maizar dan asisten pelatih Fabio Oliveira itu akan bertolak menuju Pelastina 11 Mei guna menjalani Al-Nakbah International Tournament 13-23 Mei mendatang. "Pemain yang dipanggil adalah pilihan dari pelatih. Mereka ini adalah pemain yang dinilai mempunyai kualitas untuk memperkuat timnas," kata Koordinator Timnas, Bob Hippy.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar